renungan di siang bolong

Aq mo kaweennn...

Iyah Nikah dulu maksudnya, sutralah Bookk, itu yang akika maksuudd.. *lha kenapa nadaku jadi bencis gini yah, wkwkwkwkw....

“Jadinya sama siapa nikahnya?? “ hahaha.. Ya Ampun, banyak banget cowok aq kah sampe orang-orang yang aq kabarin klo aq mo nikah pada nanya itu semua :P. Aq jadinya InsyaAllah klo jodoh nikah sama mantan tetangga kubikel sebelah :D

Dulu aq ngira klo yang namanya jodoh, itu adalah saat kita ketemu orang yang bisa bikin kita ‘tergetar’ saat pertama kali ketemu, akan ada ilham langsung dari Allah kalo ‘itulah jodohku’, ada bisikan dari malaikat yang mengatakan bahwa dialah pasangan hidupku, akan ada perasaan yang meluap-luap setiap kali bertemu dengannya dan mendengar suaranya, akan merasa gelisah jika tak ada kabar darinya, merasa takkan mampu hidup tanpanya,

ternyata tak semua faktor-faktor tersebut harus dirasakan untuk meyakinkan dia jodohku, tak ada malaikat dalam wujud cupid atau  bradpit yang datang padaku, tidak ada nyanyain, musik ataupun tari-tarian  setiap aq bertemu dengannya (indiaa banget yakk bahasanya.. hahaha.. :P), hanya saja aq selalu nyaman saat bersamanya dan bisa menjadi diriku apa adanya, bisa mengatakan saat aq ‘suka’ dan saat aq ‘tidak suka ‘, bisa ngupil depan dia dan gak sengaja kentut :D ini penting loh soalnya ada cowok yg menganggap hal-hal manusiawi seperti itu adalah hal jorok (pengalamannya temen deketku :P). dia bisa membuat aq tertawa gembira  dengan cara dia, dia yang terkenal dengan image ‘kaku’ bisa menjadi sangat lunak sama aq, bisa menjadi perhatian dengan cara dia, caranya yang tak biasa.. dan itu hanya dia tunjukkan ke aq, bukan ke semua cewek, itu yang buat aq merasa paling istimewa saat bersamanya. aq suka ekspresinya yg ‘aneh’ saat menyusun kata-kata saat ngomong ma aq, dia bukan orang yang romatis, tapi selalu bisa bikin aq meluap-luap senengnya sekalinya dia ngomong agak merayu ato dia muji aq. yah itulah dia, seseorang yang menyayangiku dengan apa adanya dia, mencintaiku dengan caranya dia, dan menemani waktuku  dengan perhatiannya.

mungkin nantinya akan sering membahas dia dsini, karena memang dia yang akan menemani aq seumur hidup (InsyaAllah) dan semua cerita pasti akan ada dia sebagai pendamping tokoh utamanya.

Terima kasih ya Allah, telah mempertemukan dan menguatkan kami sampai sekarang :)